Konten Terbaru:
Home » » Peneliti IPB Berhasil Ciptakan Padi Tahan Logam

Peneliti IPB Berhasil Ciptakan Padi Tahan Logam

Written By Unknown on Minggu, 21 Juni 2015 | 21.6.15

Jakarta -Para peneliti Institut Pertanian Bogor (IPB) berhasil menciptakan varietas padi yang tahan terhadap logam dan dapat tumbuh baik dilahan marginal yang memiliki keasaman yang tinggi.

Peneliti IPB yakni Nurul Fitriah, Utut Widyastuti, dan Suharsono dari Pusat Penelitian Sumberdaya Hayati dan Bioteknologi (PPSHB) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), dan Departemen Biologi Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) melakukan penelitian dengan judul "Rekayasa Genetika Padi (Oryza Sativa L) dengan Gen Penyandi Metallothionein Tipe II dari Melastoma malabathricum L. (MaMt2)".

Perakitan varietas yang toleran terhadap lahan marginal ini dapat dilakukan dengan mengekspresikan secara berlebih gen-gen yang berhubungan dengan toleransi tanaman terhadap cekaman logam, diantaranya adalah gen penyandi metallothionein tipe ll (Mt2). cDNA dari gen penyandi metallothionein tipe ll dari Melastoma affine (MaM2), telah berhasil diisolasi oleh Suharsono pada tahun 2009.

"Lahan marginal ini sangat luas di Indonesia dan dapat dimanfaatkan untuk produksi padi dengan menggunakan varietas yang sesuai," kata Nurul dalam keterangannya, Kamis (18/6/2015).

Kebutuhan beras nasional semakin hari terus meningkat sejalan dengan meningkatnya jumlah penduduk. Untuk itu produksi padi harus ditingkatkan. Salah satu usaha untuk menaikkan produksi padi nasional adalah dengan perluasan areal tanam ke arah marginal.

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan rekayasa genetika terhadap tanaman padi (Oryza sativa L) dengan gen MaM2.

Metallothionein berperan penting dalam mendetoksi beberapa ion logam seperti Cadmium dan Merkuri dengan pengikatan. Tanaman yang mengekspresikan secara berlebih gen ini diduga akan menjadi toleran terhadap ion-ion logam lainnya seperti alumunium. 

Selain itu Metallothionein adalah salah satu protein yang berperan dalam toleransi terhadap logam-logam yang berbahaya. Metallothionein adalah protein yang banyak mengandung sistem yang berfungsi mengikat logam. 

Transformasi genetik tanaman padi dengan gen metallothionein yang diisolasi dari tanaman Melastoma affine L. diharapkan akan menghasilkan tanaman padi yang memiliki ketahanan terhadap logam berat . 

Dalam penelitian ini, Padi Kultivar Kasalath telah berhasil direkayasa secara genetik sehingga menghasilkan padi transgenik yang mengandung gen metallothionein (MaMt2) yang menyebabkan kultivar padi memiliki toleransi terhadap logam-logam berbahaya. Hal tersebut terungkap dalam prosiding Seminar Hasil-hasil penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat IPB tahun 2013.
(rrd/hen) 

Sumber: http://finance.detik.com/read/2015/06/18/201213/2946438/4/peneliti-ipb-berhasil-ciptakan-padi-tahan-logam
Share this article :

0 komentar:


Tepung Mocaf

Tepung singkong yang dimodifikasi sehingga berkualitas tinggi...

Untuk Pembelian Tepung Mocaf Hubungi
YULIANA
0271-825266

 
Dipersembahkan oleh Lembaga Penelitian Universitas Jember
Didukung oleh : Universitas Jember | LPDP | BCM
Copyright © 2015. Tepung MOCAF - All Rights Reserved