Konten Terbaru:
Home » » Bukan Sulap Bukan Sihir, Beras Cerdas dari Singkong

Bukan Sulap Bukan Sihir, Beras Cerdas dari Singkong

Written By Unknown on Kamis, 25 Juni 2015 | 25.6.15

Produk turunan tepung singkong ini menggunakan prinsip memodifikasi sel singkong secara fermentasi.

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Ketergantungan terhadap beras bagi masyarakat Indonesia masih sangat tinggi. Buktinya ketika geger beras plastik se-Indonesia sudah dilanda kecemasan berjamaah. Tapi lain halnya dengan di Jember, warga sekitar justru terlihat adem ayem saja. 

Lho kok bisa? Ini terbukti karena warga disitu sudah terbiasa makan beras dari singkong. Ya, singkong di Jember sudah disulap menjadii beras. Hal ini berkat inovasi yang dilakukan oleh Universitas Jember (Unej) dalam menghasilkan produk tepung singkong yang diberi nama Modified Cassava Flour atau kerap disebut MOCAF. Produk ini menjadi alternatif pengganti beras yang menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia.
 
Produk turunan tepung singkong ini menggunakan prinsip memodifikasi sel singkong secara fermentasi. Melalui proses fermentasi dihasilkan karakteristik khas, sehingga dapat digunakan sebagai komposisi makanan dengan skala sangat luas.
 
Sejak dua tahun lalu, Badan Ketahanan Pangan (BKP) Pusat, BKP Provinsi Jawa Timur, dan Unej pun bekerjasama untuk mengembangkan produk menyerupai beras dengan bahan baku tepung MOCAF yang disebut sebagai beras analog. Hasil kerjasama tersebut, berhasil dikembangkan prototipe beras analog yang disebut dengan Beras Cerdas.
 
Beras Cerdas memiliki lima konsep cerdas. Pertama, cerdas dalam bahan baku. Artinya beras tersebut dikonstruksikan dari tepung-tepung lokal khususnya MOCAF dan berbahan bahan baku yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan target konsumen.
 
Dua, cerdas dalam proses yang berarti beras tersebut diproses dengan teknologi yang mudah dan murah, sehingga dapat diproduksi dengan peralatan yang bisa dibuat oleh putera Indonesia. Ketiga, cerdas dalam cara masak. Beras tersebut dapat dimasak dengan cara sederhana meniru kebiasaan orang Indonesia dalam mengolah beras dan sekali memasak akan mendapatkan masakan yang lengkap. Demikian dinukil dari laman resmi Unej.
 
Keempat, cerdas dalam pemanfaatan bagi kesehatan. Dengan bahan baku yang cerdas, beras yang dihasilkan dapat disesuaikan untuk target spesifik untuk kesehatan, baik untuk anak rawan gizi, ibu hamil, maupun penderita diabet. Terakhir, cerdas untuk pembangunan nutrisi, ekonomi, dan kesejahteraan rakyat.

Sumber: @jitunews: http://www.jitunews.com/read/16389/bukan-sulap-bukan-sihir-beras-cerdas-dari-singkong#ixzz3e8DWBv6Y 
Share this article :

0 komentar:


Tepung Mocaf

Tepung singkong yang dimodifikasi sehingga berkualitas tinggi...

Untuk Pembelian Tepung Mocaf Hubungi
YULIANA
0271-825266

 
Dipersembahkan oleh Lembaga Penelitian Universitas Jember
Didukung oleh : Universitas Jember | LPDP | BCM
Copyright © 2015. Tepung MOCAF - All Rights Reserved