Jember-Bakso Gulung Kehati resmi dilaunching di Gumukmas Jember oleh bapak Rektor Universitas Jember Drs. Moh. Hasan, M.Sc., Ph.D. pada hari Sabtu 18 April 2015 pukul 14.30 WIB. "Prof. Bagio adalah salah satu staff pengajar di Universitas Jember, idealisme beliaulah kemudian yang menginspirasi penemuan Mocaf ini untuk mensubstitusi ketergantungan kita kepada tepung terigu", ungkapnya.
Pada pertemuan yang juga dihadiri oleh sekitar 80 arang warga sekitar, ulama dan tokoh masyarakat tersebut, Bapak Rektor juga menyampaikan perihal beasiswa yang bisa diakses oleh masyarakat yaitu Bidik Misi untuk anak kurang mampu dan berprestasi serta memberi kesempatan juga kepada calon mahasiswa yang havidz/hafal Al Quran minimal 20 juz.
Sementara itu, dalam sambutannya, Prof Bagio menyampaikan: "Singkong yang murah dan kurang diminati petani bisa kita kembangkan menjadi lebih bernilai. Adalah tepung Mocaf yang kemudian bisa kita buat menjadi Bakso, Mie, serta aneka kue dan cokies. Nah, Mie dan Bakso Mocaf itu kita hadirkan di sini agar masyarakat bisa menikmati dan mengetahui manfaat singkong dan mocaf. Kemuadian, karena koki bakso gulung ini memasak dengan penuh cinta dan semangat maka nikmatnya akan terasa sampai ke hati sebagaimana slogan yang terpampang di sini 'Terasa Sedap sampai ke Hati".
Peraih penghargaan Kehati Award 2014 ini menambahkan: "Kita juga masih proses dalam pembangunan pabrik chip mocaf dengan skala yg masih kecil di Sumberbaru dengan harapan bisa menampung hasil panen singkong Petani".
Di lokasi yang sama, Direktur Eksekutif Yayasan KEHATI, MS Sembiring mengatakan bahwa Prof. Bagio adalah salah satu Pahlawan Lingkungan yang dipilih oleh Yayasan Kehati karena Karya-Karya yang dihasilkannya. Kemudian dilanjutkan oleh salah satu perwakilan LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan - Kementerian Keuangan) dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Prof Bagio harus kita support untuk berkarya lebih besar lagi. (Red)
0 komentar: